Air di Pesantren Tarbiyatul Mubtadiin mengeruh dan menguning
Saat kita memakai fasilitas air bersih dengan mudah, di pelosok Jambi para warga dan santri harus berwudhu, mandi, dan mencuci dengan menggunakan air keruh yang sudah menguning kecoklatan.
Mereka mau tidak mau menggunakan air kotor setiap harinya karena kualitas air sungai di daerahnya tercemar akibat aktivitas penambangan emas.
Sayangnya, sudah air tercemar, sumber air resapannya pun dekat dengan TPS
Pondok pesantren yang memiliki 100 anak santri ini tidak memiliki air yang bersih karena sumber air resapan terdekat ternyata dekat dengan TPS atau Tempat Pembuangan Sementara sehingga air tanah tercemar limbah sampah. Selain itu, mereka tak punya dana untuk memfilter air dari sumur yang sudah keruh itu.
Lalu jika ingin melakukan bersih-bersih, mandi, atau berwudhu, mereka harus bergantian karena kondisi WC hanya ada dua dan sebetulnya pun tidak layak lagi dipakai.
Solusi untuk para santri adalah bangun sumur bor disertai mesin filtrasi agar air steril
Sedalam apapun sumur digali, air yang keluar di wilayah Mestong, Jambi akan tetap keruh akibat polusi air yang tinggi. Untuk itu, selain membangun sumur, mesin filtrasi sangatlah dibutuhkan di daerah ini untuk menyaring zat-zat yang mengkontaminasi air.
Jangan biarkan para warga dan santri terus-terusan mengkonsumsi dan menggunakan air kotor setiap hari karena akan berbahaya bagi kesehatan kulit dan pencernaan mereka. Yuk, kita wakaf mesin desalinasi atau penyaring air untuk saudara-saudara kita di pelosok Jambi! Wakaf ini akan digunakan untuk menjernihkan air di sumur-sumur warga dan pesantren. Wakaf airmu menyelamatkan mereka, dan insyaAllah menolongmu hingga ke surga.
Abu ‘Abdirrahman Syarof Al-Haqq Muhammad Asyraf Ash-Shidiqi Al-‘Azhim Abaadi, penulis kitab ‘Aun Al-Ma’bud Syarh Sunan Abi Daud mengatakan, “Air dikatakan sebagai sedekah yang lebih utama karena kemanfaatannya sangat luas untuk urusan agama dan duniawi.” Lihat ‘Aun Al-Ma’bud, 3:76.
Salurkan sedekah terbaik dengan cara:
- Klik tombol Donasi
- Masukan nominal sedekah
- Pilih metode pembayaran (Transfer Bank Mandiri/Bank BSI)
- Selesaikan dengan lanjutkan pembayaran
- Dapatkan update dan laporan program melalui email/whatsapp yang Sahabat cantumkan
Kantor Yayasan Amal Mulia
Jl. Raya Cileunyi - Rancaekek Rt 01 Rw 04 Kec. Cileunyi kab. Bandung Jawa Barat 40394
Rekening Donasi Resmi a.n Yayasan Harapan Amal Mulia
Bank Mandiri - 13 200 3321 2342
Bank Syariah Indonesia - 717 3138 18 5
Informasi & Konfirmasi Donasi
Whatsapp Center: 081 1234 1400
CS Donasi Online: 0822 1855 4770